JETOUR G700, Menjadi Calon Pesaing Land Cruiser di Auto Shanghai 2025
Jetour G700 muncul di Auto Shanghai 2025 sebagai SUV mewah dan tangguh yang siap jadi pesaing serius bagi Toyota Land Cruiser dan Mercedes‑Benz G‑Class. Artikel ini menggali secara mendalam teknologi, desain, dan ambisi Jetour untuk menaklukkan pasar global.
Platform GAIA: Pondasi Off‑Road Pintar
Jetour meluncurkan platform GAIA (Generation of All‑terrain Intelligent Architecture) sebagai jantung dari era 3.0 off‑road mereka. Teknik ini menawarkan inovasi jamak:
-
iDM‑O Super Hybrid System di G700 menggabungkan mesin 2.0TD, transmisi hybrid DHT ganda, dan dua motor listrik—menghasilkan hingga 210 kW dan torsi sampai 6.446 Nm. Platform ini tahan panas tinggi, efisiensi termal mencapai 45,5%.
-
Manfaatkan suspensi udara ganda dengan travel hingga 150 mm dan ground clearance 350 mm, lengkap dengan fitur tank‑turn dan crab‑walk.
-
Tambahan teknologi GAIA: low‑orbit satellite comms, pembangkit oksigen onboard, AI‑cockpit, navigasi medan, parkir cerdas, dan OTA updates.
Performa & Jangkauan Luar Biasa
Jetour memanfaatkan sistem plug-in hybrid CDM‑O —mengombinasikan mesin bensin 2.0 L turbo, motor listrik, dan transmisi hybrid—untuk menghasilkan total 750 hp (560 kW) dan torsi 795 Nm.
Dengan pengisian bahan bakar penuh dan baterai terisi, G700 mampu menjelajah hingga 1.400–1.500 km, termasuk 150 km jarak tempuh murni listrik—menjadikannya ideal untuk ekspedisi panjang tanpa sering berhenti.
Desain: Ikon Boxy dan Mewah
Jetour mengadopsi tren desain SUV kotak seperti G-Class dan Defender — bergaya tegas dengan fender menonjol, handle pintu tersembunyi, serta pilar “floating roof” berwarna gelap.
Edginess semakin terasa di model “Cyberspace” dengan sentuhan futuristik dan industrial, sementara versi standar tampil dengan finishing elegan.
Interior: Teknologi Premium & Kenyamanan Eksekutif
Kabin G700 mampu menampung enam penumpang dalam formasi 2+2+2. Material kulit dan suede menyelubungi steering wheel dan panel, di lengkapi:
-
Tray tables dan footrests di baris kedua.
-
Baris ketiga dengan reclining seat dan ruang kaki lega.
-
Layar sentuh utama besar, HUD Huawei Qian Kun 3.0 ADAS, serta controls gaya pesawat.
-
Fitur canggih seperti lidar atap, sistem parkir otomatis dengan 12 ultrasonic & 4 kamera 360°, serta oksigen onboard untuk lingkungan ekstrem.
Ambisi Jetour: Pesaing Land Cruiser?
Jetour jelas punya target tinggi. Menurut Presiden Jetour International, mereka ingin menjadi seperti Land Rover di Inggris dan Jeep di Amerika Serikat.
Dengan penjualan global mencapai 560.000 unit pada 2024 (+80% YoY) dan kehadiran di 67 negara lewat 2.000+ outlet, mereka membuktikan ambisi.
Rilis global G700 di Uni Emirat Arab dan Dubai di rencanakan akhir 2025, di susul pasar seperti Afrika, Amerika Selatan, Asia Pasifik, Afrika Selatan (2026–27).
Baca juga: Intip Spesifikasi Porsche Taycan yang Jadi Safety Car Formula E
G700 bukan sekadar SUV hybrid: ini adalah pocket powerhouse setara LR Defender dan Land Cruiser, namun dengan jangkauan listrik, teknologi otonom, dan harga yang potensial lebih agresif.
Bagi konsumen petualang urban dan off-road, G700 menawarkan kenyamanan premium dan kemampuan ekstrem — sebuah paket yang sulit diabaikan.
Namun, tantangan nyata menyertai: layanan purna jual, distribusi suku cadang, dan persepsi pasar global terhadap merek baru harus dijawab Jetour.
Jika eksekusi mereka solid, G700 bisa jadi standar baru di segmen SUV mewah off‑road — menantang dominasi lama Land Cruiser dan Defender.